Breakingnewsbandung.com – Inovasi terus dihadirkan kewilayahan untuk memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat. Terutama terkait dengan layanan dasar adminstrasi kependudukan.
Hal itu juga yang dilakukan oleh Kelurahan Ciateul Kecamatan Regol Kota Bandung.
“Kita punya inovasi ketika masa pandemi. Aplikasi pelayanan masyarakat seperti pembuatan keterangan usaha hingga domisili diperlukan itu bisa online,” kata Lurah Ciateul, Pandu Wildy Wardhana.
Ia mengungkapkan, aplikasi tersebut dinamakan Sipelor alias Sistem Pelayanan Online Kelurahan Ciateul.
“Adapun jenis pelayanan seperti pembuatan keterangan tidak mampu. Jadi daftar dari handphone masuk ke kami, dilihat datanya tinggal di cetak. Kirim file pdf saja kepada warga,” tuturnya.
Selain itu, terdapat aplikasi lainnya yaitu Sipelorr, berbeda dengan sistem pelayanan, kali ini Sipelorr yaitu Sistem Pelaporan Online bagi RT dan RW.
“Sipelorr ini diterapkan dengan cara kerja yaitu Sistem Pelaporan Online RT RW. Jadi RT dan RW harus melaporkan setiap bulannya, termasuk pindah datang warga, ada juga untuk data kematian dan kelahiran. Selain itu jumlah UMKM, jumlah masjid hingga jumlah pohon tiap wilayah itu harus dilaporkan,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan pada tahun 2024, terdapat warga miskin baru, dan 14 warga miskin dihapus.
“Ini manfaatnya pendataan, lebih detail verifikasi warga yang sudah mapan. Manfaat lainnya untuk pemberian bantuan agar tepat sasaran,” jelasnya. (yan)**
Kepala Diskominfo Kota Bandung (Yayan A. Brilyana)
Sumber : Humas Kota Bandung
