Sukabumi – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengunjungi wilayah terdampak bencana di Kabupaten Sukabumi. Salah satu lokasi yang ditinjau adalah Puskesmas Palabuhanratu.
Saat ditanya oleh awak media terkait langkah Pemprov Jabar terkait penanganan ada beberapa poin yang akan menjadi perhatian pihaknya.
“Iya, tadi yang pertama di Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, fokusnya pada evakuasi warga, membuka daerah-daerah yang longsor, perbaikan jalan terputus, dan pengiriman logistik ke daerah terisolir,” kata Bey, Kamis (5/12/2024).
Bey sempat masuk ke area dalam Puskesmas Palabuhanratu, ia melihat langsung dampak bencana banjir yang nyaris menenggelamkan sarana kesehatan itu.
Ia meninjau peralatan hingga gudang obat. “Untuk obat-obatan aman ya, oh sudah dipindah,” kata Bey yang terlihat didampingi Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dan Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman.
Lantai Puskesmas Palabuhanratu terlihat masih digenangi lumpur, kondisi barang-barang juga sudah dipindahkan. “Untuk Puskesmas tadi, pelayanan sudah dipindahkan ke Sekber,” ujar Bey.
Terkait akses infrastruktur di bawah kendali Pemprov Jabar, Bey mengatakan untuk longsor akan dibersihkan sementara untuk perbaikan memerlukan waktu.
“Untuk longsor dibersihkan, tetapi kalau yang terputus butuh perbaikan sekitar satu setengah bulan,” ungkapnya.
Dari catatan yang diterima detikJabar, Bey mengunjungi sejumlah wilayah terdampak bencana. Mulai dari Kecanatan Cikembar, Kelurahan Palabuhanratu (Puskesmas) dan titik bencana longsor di Kecamatan Simpenan yang menelan korban jiwa.
