Selamat datang di BreakingNewsBandung
Faktual & Terpercaya
Close Menu
  • Beranda
  • Nasional
  • Politik
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
  • Berita Polisi
    • Mabes
    • Polda Jabar
    • BNN
    • Lakalantas
  • Bisnis
    • Tip Bisnis
    • Info Bisnis
  • Kota Bandung
  • Wisata
  • Kuliner
  • Olahraga
    • Jawa Barat
    • Internasional

Newsletter

Dapatkan info dan berita terbaru dari kami dengan berlangganan Newsletter

Berita Populer

UMK Majalengka 2025 Diusulkan Naik Rp 146.741

14 Desember 2024

5 Rekomendasi Tempat Billiard di Bandung yang Bagus dan Nyaman

31 Oktober 2024

Europe Must Slash Gas Dependence to Help Stop Russia’s War

22 Januari 2021
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Bukan Lagi Rumah Dinas, Pendopo Lama Difungsikan untuk Masyarakat Umum
  • 80 Kepala Daerah akan Ikut Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor
  • Evakuasi Gaza Harus Sesuai Hukum Perang, Bukan Ciptakan Kejahatan Kemanusiaan
  • Guru Honorer KBB Ancam Mogok, BKPSDM Tunggu Arahan Pusat
  • Polri Peduli Kesehatan, Ribuan Warga Manfaatkan Layanan Bakti Kesehatan Hari Bhayangkara
  • Wamendikdasmen Serukan Sinergi Pusat-Daerah Demi Pendidikan Lebih Adil
  • Prabowo dan PM Wong Sepakati Dukungan Solusi Damai untuk Gaza, Iran-Israel, dan Myanmar
  • Didi Sukyadi Resmi Jabat Rektor UPI, Farhan Berharap Inovasi untuk Sekolah Swasta
www.breakingnewsbandung.com
Bimbel Prawita
  • Beranda
  • Nasional
  • Politik
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
  • Berita Polisi
    • Mabes
    • Polda Jabar
    • BNN
    • Lakalantas
  • Bisnis
    • Tip Bisnis
    • Info Bisnis
  • Kota Bandung
  • Wisata
  • Kuliner
  • Olahraga
    • Jawa Barat
    • Internasional
www.breakingnewsbandung.com
Home»Internasional»Israel Ultimatum Hamas Bebaskan Sandera atau Gencatan Senjata Berakhir
Internasional

Israel Ultimatum Hamas Bebaskan Sandera atau Gencatan Senjata Berakhir

Denden DarmawanBy Denden Darmawan14 Februari 2025Tidak ada komentar3 Views
Facebook Twitter WhatsApp Email
Share
Facebook Twitter WhatsApp Email

Breakingnewsbandung.com – Israel memberikan peringatan keras kepada Hamas pada Kamis (15/2), menegaskan bahwa kelompok militan Palestina itu harus membebaskan tiga sandera yang masih hidup sebelum akhir pekan ini. Jika tidak, Israel mengancam akan melanjutkan operasi militernya di Gaza. Peringatan ini muncul setelah Hamas menyatakan komitmennya untuk tetap menjaga gencatan senjata yang sedang berlangsung.

Menurut sumber-sumber Palestina, ada kemajuan dalam upaya mempertahankan gencatan senjata meskipun situasinya masih rapuh. Namun, Hamas sebelumnya menolak untuk membebaskan sandera pada Sabtu mendatang dengan alasan bahwa Israel telah melanggar kesepakatan yang telah disepakati bersama.

Juru bicara Hamas, Abdel Latif al-Qanou, menegaskan bahwa pihaknya ingin mempertahankan gencatan senjata dan mendesak Israel untuk sepenuhnya mematuhi perjanjian tersebut. “Para mediator terus mendesak Israel untuk melanjutkan proses pertukaran tawanan sesuai jadwal pada hari Sabtu,” ujarnya. Hamas juga menegaskan bahwa mereka tetap berkomitmen pada rencana pertukaran tawanan sesuai dengan timeline yang telah ditentukan.

Namun, Israel tetap bersikeras bahwa pembebasan tiga sandera harus dilakukan tepat waktu. Juru bicara pemerintah Israel, David Mencer, memperingatkan bahwa jika Hamas gagal membebaskan sandera sebelum tenggat waktu pada Sabtu siang, maka gencatan senjata akan dinyatakan berakhir, dan konflik militer akan kembali dimulai.

Sementara itu, di perbatasan Rafah antara Mesir dan Gaza, sejumlah buldoser dan peralatan berat tampak menunggu untuk masuk ke wilayah yang hancur akibat perang. Media pemerintah Mesir melaporkan bahwa truk-truk yang membawa rumah mobil (mobile homes) juga telah disiapkan untuk membantu pemulihan di Gaza. Namun, Israel dilaporkan menolak memberikan izin bagi pengiriman bantuan ini melalui penyeberangan Rafah.

Hamas menuduh Israel secara sengaja menahan pengiriman alat berat yang sangat dibutuhkan untuk membersihkan puing-puing di wilayah tersebut. Hal ini semakin memperburuk kondisi kemanusiaan di Gaza, yang sudah mengalami krisis parah akibat konflik berkepanjangan.

Konflik Israel-Palestina terus diwarnai ketegangan tinggi, dan masa depan gencatan senjata masih belum pasti di tengah ancaman eskalasi pertempuran lebih lanjut. Kedua belah pihak saling menyalahkan atas pelanggaran kesepakatan, sementara masyarakat internasional berharap agar perdamaian dapat dipertahankan demi kemanusiaan di Gaza.

Sumber : suara.com

Post Views: 115
Bimbel Prawita
Share. Facebook Twitter Email WhatsApp
Denden Darmawan

    Related Posts

    Prabowo dan PM Wong Sepakati Dukungan Solusi Damai untuk Gaza, Iran-Israel, dan Myanmar

    16 Juni 2025

    Indonesia dan Singapura Sepakat Perluas Kerja Sama Ekonomi dan Teknologi

    16 Juni 2025

    Pembunuhan Yitzhak Rabin: Kandasnya Harapan Damai di Timur Tengah

    16 Juni 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Bimbel Prawita
    Berita Terbaru

    Bukan Lagi Rumah Dinas, Pendopo Lama Difungsikan untuk Masyarakat Umum

    16 Juni 20252

    80 Kepala Daerah akan Ikut Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor

    16 Juni 20251

    Evakuasi Gaza Harus Sesuai Hukum Perang, Bukan Ciptakan Kejahatan Kemanusiaan

    16 Juni 20251

    Guru Honorer KBB Ancam Mogok, BKPSDM Tunggu Arahan Pusat

    16 Juni 20252
    Berita Populer
    Jawa barat

    UMK Majalengka 2025 Diusulkan Naik Rp 146.741

    By Mochammad Daffa Abdillah R.S14 Desember 2024

    Majalengka – Dewan Pengupahan Kabupaten Majalengka telah menetapkan kenaikan UMK 2025 sebesar Rp146.741, pada Jumat…

    5 Rekomendasi Tempat Billiard di Bandung yang Bagus dan Nyaman

    31 Oktober 2024

    Europe Must Slash Gas Dependence to Help Stop Russia’s War

    22 Januari 2021

    Jadwal Film Bioskop di Bandung, Minggu 3 November 2024

    3 November 2024
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Instagram
    • YouTube

    Newsletter

    Dapatkan info dan berita terbaru dari kami dengan berlangganan Newsletter

    Demo
    Pilihan Redaksi

    Bukan Lagi Rumah Dinas, Pendopo Lama Difungsikan untuk Masyarakat Umum

    16 Juni 2025

    80 Kepala Daerah akan Ikut Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor

    16 Juni 2025

    Evakuasi Gaza Harus Sesuai Hukum Perang, Bukan Ciptakan Kejahatan Kemanusiaan

    16 Juni 2025
    Berita Terpopuler

    UMK Majalengka 2025 Diusulkan Naik Rp 146.741

    14 Desember 20240

    5 Rekomendasi Tempat Billiard di Bandung yang Bagus dan Nyaman

    31 Oktober 20240

    Europe Must Slash Gas Dependence to Help Stop Russia’s War

    22 Januari 20210
    About Us
    About Us

    Sumber Berita yang Faktual dan Terpercaya

    Facebook X (Twitter) YouTube WhatsApp
    © 2025 BreakingnewsBandung.com
    • Beranda
    • Susunan Redaksi

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.