Breakingnewsbandung.comTEL AVIV | Menteri Energi Israel, Eli Cohen, pada Senin (24/2/2025) menetapkan empat syarat baru untuk memulai tahap kedua gencatan senjata Gaza dan pertukaran tahanan. Dalam wawancara dengan KAN, Cohen menyebut syarat tersebut meliputi :

  1. Pemulangan tawanan Israel – Israel menginginkan semua warganya yang ditahan oleh Hamas dipulangkan dengan selamat.
  2. Pengusiran Hamas dari Gaza – Israel mengajukan syarat agar Hamas tidak lagi memiliki kekuasaan atau keberadaan politik dan militer di Gaza.
  3. Pelucutan senjata di Gaza – Semua senjata yang dimiliki oleh kelompok bersenjata di Gaza, terutama milik Hamas, harus dilucuti untuk memastikan kawasan itu tidak menjadi ancaman keamanan bagi Israel.
  4. Kendali keamanan Israel atas Gaza – Israel ingin mempertahankan kendali keamanan di Gaza untuk mencegah kembalinya kekuatan militer yang mereka anggap sebagai ancaman.

Tahap pertama gencatan senjata selama enam pekan berlaku sejak 19 Januari, menghentikan perang Israel yang menewaskan lebih dari 48.300 orang dan menghancurkan Gaza. Perundingan tahap kedua, yang mencakup penarikan penuh Israel dan akhir perang, seharusnya dimulai awal Februari, namun ditunda oleh PM Benjamin Netanyahu.

Pada Sabtu, Israel menunda pembebasan 620 tahanan Palestina sebagai imbalan enam tawanan Israel dan empat jenazah dari Hamas, dengan alasan “penyerahan yang merendahkan martabat.” Tuduhan ini dianggap tak berdasar karena jenazah sandera diperlakukan layak oleh Hamas, berbeda dengan perlakuan Israel yang kerap menyerahkan jasad Palestina secara tidak hormat dalam kantung biru di truk.

Sumber : https://international.sindonews.com/read/1534701/43/israel-tetapkan-4-syarat-baru-untuk-perundingan-tahap-2-gencatan-senjata-gaza-1740474139

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version