Tasikmalaya – Kabupaten Tasikmalaya harus melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan untuk mendiskualifikasi calon bupati Ade Sugianto. Komisi Pemilihan Umum (KPU) diberikan waktu 60 hari untuk menyelenggarakan PSU, dimulai dengan pendaftaran calon bupati pengganti yang dijadwalkan pada Sabtu (8/3/2025) hingga Senin (10/3/2025).

Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya, Ami Imran Tamami, mengonfirmasi adanya perubahan jadwal pendaftaran berdasarkan surat dinas dari KPU RI. Awalnya, pendaftaran calon bupati pengganti direncanakan pada 7-9 Maret, tetapi diubah menjadi 8-10 Maret.

“Kami menerima surat dinas dari KPU RI yang menginformasikan adanya perubahan jadwal. Pendaftaran pasangan calon bupati pengganti kini dimulai pada 8 Maret hingga 10 Maret,” ujar Ami kepada detikJabar, Sabtu (8/3/2025).

1.200 Personel Gabungan Siap Amankan PSU
Sementara itu, Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya telah menyiapkan pengamanan untuk seluruh tahapan PSU. Apel kesiapsiagaan digelar di Mapolres Tasikmalaya pada Sabtu (8/3/2025), melibatkan personel gabungan dari kepolisian, TNI, Brimob, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta instansi terkait lainnya.

“Benar, pagi ini kami melaksanakan apel kesiapsiagaan atau gelar pasukan untuk pengamanan seluruh tahapan Pemungutan Suara Ulang,” kata Kapolres Tasikmalaya, AKBP Haris Dinzah, usai apel.

Sebanyak 1.200 personel gabungan telah disiapkan untuk memastikan PSU berjalan dengan aman dan kondusif. Aparat keamanan berkomitmen untuk menjaga ketertiban selama proses pemungutan suara berlangsung.

“Kami, pihak kepolisian bersama TNI dan instansi lainnya, tentu menjamin keamanan PSU ini agar berjalan dengan tertib, lancar, dan kondusif,” tegas AKBP Haris Dinzah.

Masyarakat Diminta Jaga Kondusifitas
Kapolres Tasikmalaya juga mengimbau masyarakat agar tetap menjaga ketertiban dan saling menghormati perbedaan pilihan selama PSU berlangsung. Menurutnya, masyarakat Kabupaten Tasikmalaya sudah memiliki kedewasaan dalam berpolitik, sehingga diharapkan dapat berpartisipasi dengan tetap menjaga situasi tetap aman.

“Masyarakat diharapkan menjalankan PSU dengan tetap menjaga keamanan serta saling menghargai dan menghormati satu sama lain,” ujar AKBP Haris Dinzah.

Apel gelar pasukan ini juga dihadiri oleh Dandim 0612 Tasikmalaya, Letkol Arm Yan Octa Rombenanta, S.Sos., serta Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Mohammad Zen. Diharapkan, dengan persiapan yang matang, PSU di Kabupaten Tasikmalaya dapat berlangsung lancar dan demokratis.

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version