Breakingnewsbandung.com – KOTA BANDUNG | Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung menargetkan peningkatan jumlah pemeriksaan hewan kurban pada tahun 2025 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada tahun 2024, jumlah hewan kurban yang diperiksa mencapai sekitar 16.400 ekor .
“Kami berharap tahun ini jumlahnya bisa lebih tinggi. Kondisi ekonomi yang membaik serta semangat masyarakat untuk berkurban semakin besar menjadi faktor pendukung,” ujar Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, saat pelepasan Satgas Pemeriksa Hewan Kurban di Balai Kota Bandung, Senin (19/5/2025).
Salah satu indikator peningkatan kualitas hewan kurban adalah masuknya hewan berbobot besar dari peternak lokal. Salah satu contohnya adalah seekor sapi dari peternak bernama Fandri, yang memiliki bobot mencapai 1,2 ton .
“Hal ini baru dipastikan kemarin. Sapi tersebut akan digunakan sebagai hewan kurban bantuan presiden, karena setiap kota hanya mendapat satu ekor,” jelas Gin Gin.
Meskipun jumlah hewan kurban diperkirakan meningkat, Gin Gin memastikan bahwa petugas dari DKPP dan Satgas tetap siap untuk melaksanakan pemeriksaan secara menyeluruh. Pemeriksaan dilakukan baik sebelum maupun sesudah penyembelihan untuk memastikan aspek kesehatan dan kehalalan hewan kurban.
“Pemeriksaan tidak hanya dilakukan pada hewan hidup, tetapi juga pada daging, organ dalam, serta tempat pemotongan. Kami ingin memastikan semuanya bersih, sehat, dan aman untuk dikonsumsi,” tegasnya.
Untuk mendukung pelaksanaan tugas, DKPP memanfaatkan teknologi seperti barcode dan aplikasi e-Selamat , yang mempermudah pencatatan, pengawasan, serta transparansi informasi kepada masyarakat.
Sumber: Humas Jabar