Jakarta – Status tanggap darurat bencana diterapkan di Kabupaten Bogor. Status itu diterapkan berdasarkan hasil rapat koordinasi sejumlah pihak terkait penanganan bencana di Kabupaten Bogor.
“Statusnya, Pak Bupati mengeluarkan status tanggap darurat, sehingga pemerintah pusat tidak ragu-ragu, sudah langsung masuk dan bekerja sama dengan pemerintah daerah,” kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Selasa (4/3/2025).
Dia menyatakan, BNPB akan turun membantu menangani bencana bersama Pemkab Bogor. Dia juga memastikan pemerintah bakal memberi perhatian lebih pada wilayah yang terdampak bencana.
“Apa pun yang menjadi kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana betul-betul kita usahakan semaksimal mungkin dipenuhi,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Bogor Rudy Susmanto menyatakan, status tanggap darurat bencana akan berlaku hingga 17 Maret 2025.
“14 hari ke depan,” ujar Rudy melalui pesan singkat.
Seperti diketahui, bencana melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor. Ratusan warga juga terpaksa mengungsi akibat bencana yang melanda.