Selamat datang di BreakingNewsBandung
Faktual & Terpercaya
Close Menu
  • Beranda
  • Nasional
  • Politik
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
  • Berita Polisi
    • Mabes
    • Polda Jabar
    • BNN
    • Lakalantas
  • Bisnis
    • Tip Bisnis
    • Info Bisnis
  • Kota Bandung
  • Wisata
  • Kuliner
  • Olahraga
    • Jawa Barat
    • Internasional

Newsletter

Dapatkan info dan berita terbaru dari kami dengan berlangganan Newsletter

Berita Populer

UMK Majalengka 2025 Diusulkan Naik Rp 146.741

14 Desember 2024

5 Rekomendasi Tempat Billiard di Bandung yang Bagus dan Nyaman

31 Oktober 2024

Europe Must Slash Gas Dependence to Help Stop Russia’s War

22 Januari 2021
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Bukan Lagi Rumah Dinas, Pendopo Lama Difungsikan untuk Masyarakat Umum
  • 80 Kepala Daerah akan Ikut Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor
  • Evakuasi Gaza Harus Sesuai Hukum Perang, Bukan Ciptakan Kejahatan Kemanusiaan
  • Guru Honorer KBB Ancam Mogok, BKPSDM Tunggu Arahan Pusat
  • Polri Peduli Kesehatan, Ribuan Warga Manfaatkan Layanan Bakti Kesehatan Hari Bhayangkara
  • Wamendikdasmen Serukan Sinergi Pusat-Daerah Demi Pendidikan Lebih Adil
  • Prabowo dan PM Wong Sepakati Dukungan Solusi Damai untuk Gaza, Iran-Israel, dan Myanmar
  • Didi Sukyadi Resmi Jabat Rektor UPI, Farhan Berharap Inovasi untuk Sekolah Swasta
www.breakingnewsbandung.com
Bimbel Prawita
  • Beranda
  • Nasional
  • Politik
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
  • Berita Polisi
    • Mabes
    • Polda Jabar
    • BNN
    • Lakalantas
  • Bisnis
    • Tip Bisnis
    • Info Bisnis
  • Kota Bandung
  • Wisata
  • Kuliner
  • Olahraga
    • Jawa Barat
    • Internasional
www.breakingnewsbandung.com
Home»Kota bandung»Lembang menjadi tempat kelahiran sapi perah pertama di Indonesia, namun produksi susu dalam negeri tidak mencukupi kebutuhan. Apakah solusinya adalah impor?
Kota bandung

Lembang menjadi tempat kelahiran sapi perah pertama di Indonesia, namun produksi susu dalam negeri tidak mencukupi kebutuhan. Apakah solusinya adalah impor?

zaqi tribratanewsBy zaqi tribratanews3 Juni 2024Tidak ada komentar1 Views
Facebook Twitter WhatsApp Email
Share
Facebook Twitter WhatsApp Email

Breaking News Bandung – Tahukah Anda bahwa usaha sapi perah pertama di Indonesia dimulai di Lembang dan Pangalengan? Kedua tempat ini, meskipun terletak di dua wilayah pemerintahan daerah yang berbeda, yakni Lembang di Kabupaten Bandung Barat dan Pangalengan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, memiliki sejarah yang kaya dalam pengembangan peternakan sapi perah.

Catatan sejarah mencatat bahwa usaha sapi perah pertama diperkenalkan kepada masyarakat pertanian Indonesia pada tahun 1880, saat Indonesia masih di bawah kekuasaan kolonial Belanda. Pada waktu itu, pemerintah kolonial Belanda mengimpor sapi perah Fresian Holstein (FH) dari Belanda.

Seiring berjalannya waktu dan meningkatnya kebutuhan akan susu, usaha sapi perah ini berkembang menjadi industri yang signifikan. Pemerintah Indonesia bahkan melakukan impor sapi perah secara besar-besaran untuk meningkatkan populasi sapi di Indonesia. Pada tahun 1999, Bappenas mencatat bahwa sekitar 193.000 ekor sapi perah telah diimpor dan didistribusikan kepada masyarakat peternak sapi perah.

Achmad Firman, dalam orasi ilmiahnya tentang Penerimaan Jabatan Guru Besar dalam Bidang Ilmu Sosial Ekonomi Peternakan di Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran pada 29 Mei 2024, yang berjudul “Dunia Peternakan: Dulu, Kini, dan Tantangan di Masa Depan”, menjelaskan tentang kesenjangan antara produksi susu dan daging sapi dengan kebutuhan masyarakat.

Menurutnya, produksi susu dan daging sapi di Indonesia masih belum mencukupi kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, untuk mengatasi kesenjangan tersebut, impor daging sapi/kerbau dan susu menjadi suatu keharusan.

Hal ini berbeda dengan kebutuhan akan daging ayam dan telur yang kelebihan produksi, sehingga terdapat stok yang cukup. Firman menyatakan bahwa komoditas sapi yang menghasilkan daging dan susu rawan terhadap kecukupan pangan, sehingga perlu menjadi fokus pembangunan peternakan di masa depan.

Untuk mengurangi kesenjangan produksi daging sapi dengan kebutuhan masyarakat, dan mengurangi ketergantungan pada impor, salah satu langkah yang bisa diambil adalah dengan memanfaatkan sumber daya lokal, seperti sapi Bali.

Pengembangbiakkan sapi Bali telah dilakukan di berbagai wilayah di Indonesia, seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Meskipun demikian, proses pengembangan komoditas sapi membutuhkan waktu yang cukup lama serta dukungan lahan dan sumber daya pakan yang memadai.

 

Post Views: 218
Bimbel Prawita
Share. Facebook Twitter Email WhatsApp
zaqi tribratanews

    Related Posts

    Wamendikdasmen Serukan Sinergi Pusat-Daerah Demi Pendidikan Lebih Adil

    16 Juni 2025

    Didi Sukyadi Resmi Jabat Rektor UPI, Farhan Berharap Inovasi untuk Sekolah Swasta

    16 Juni 2025

    Wakil Wali Kota: Jadikan PPPK Sebagai Titik Awal Pengabdian yang Lebih Bermakna

    16 Juni 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Bimbel Prawita
    Berita Terbaru

    Bukan Lagi Rumah Dinas, Pendopo Lama Difungsikan untuk Masyarakat Umum

    16 Juni 20252

    80 Kepala Daerah akan Ikut Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor

    16 Juni 20251

    Evakuasi Gaza Harus Sesuai Hukum Perang, Bukan Ciptakan Kejahatan Kemanusiaan

    16 Juni 20251

    Guru Honorer KBB Ancam Mogok, BKPSDM Tunggu Arahan Pusat

    16 Juni 20252
    Berita Populer
    Jawa barat

    UMK Majalengka 2025 Diusulkan Naik Rp 146.741

    By Mochammad Daffa Abdillah R.S14 Desember 2024

    Majalengka – Dewan Pengupahan Kabupaten Majalengka telah menetapkan kenaikan UMK 2025 sebesar Rp146.741, pada Jumat…

    5 Rekomendasi Tempat Billiard di Bandung yang Bagus dan Nyaman

    31 Oktober 2024

    Europe Must Slash Gas Dependence to Help Stop Russia’s War

    22 Januari 2021

    Jadwal Film Bioskop di Bandung, Minggu 3 November 2024

    3 November 2024
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Instagram
    • YouTube

    Newsletter

    Dapatkan info dan berita terbaru dari kami dengan berlangganan Newsletter

    Demo
    Pilihan Redaksi

    Bukan Lagi Rumah Dinas, Pendopo Lama Difungsikan untuk Masyarakat Umum

    16 Juni 2025

    80 Kepala Daerah akan Ikut Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor

    16 Juni 2025

    Evakuasi Gaza Harus Sesuai Hukum Perang, Bukan Ciptakan Kejahatan Kemanusiaan

    16 Juni 2025
    Berita Terpopuler

    UMK Majalengka 2025 Diusulkan Naik Rp 146.741

    14 Desember 20240

    5 Rekomendasi Tempat Billiard di Bandung yang Bagus dan Nyaman

    31 Oktober 20240

    Europe Must Slash Gas Dependence to Help Stop Russia’s War

    22 Januari 20210
    About Us
    About Us

    Sumber Berita yang Faktual dan Terpercaya

    Facebook X (Twitter) YouTube WhatsApp
    © 2025 BreakingnewsBandung.com
    • Beranda
    • Susunan Redaksi

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.