Bandung Barat – Air mata Jeje Ritchie Ismail pecah saat pengumuman hasil quick count Pilkada Bandung Barat (KBB) 2024. Bersama pasangannya, Asep Ismail, Jeje tampil sebagai calon unggul dengan perolehan 37,84 persen suara berdasarkan hasil hitung cepat yang dilakukan oleh lembaga survei Indikator.
Calon Bupati Bandung Barat nomor urut 2 itu mengungkapkan jika momen ini begitu emosional baginya. Di sela pidatonya, ia mengenang sosok sang ibunda yang telah berpulang.
“Maaf saya emosional, sebetulnya saya ingin ibu saya melihat kemenangan ini. Intinya hari ini kita sudah mendapatkan hasil, itu artinya masyarakat sudah percaya terhadap saya dan Pak Asep,” ujar Jeje, Rabu (27/11/2024)
Setelah pengumuman tersebut, suasana semakin haru saat Jeje, Asep, dan tim pemenangan bersama-sama melakukan sujud syukur. Sujud itu menjadi bentuk rasa syukur mereka atas kepercayaan masyarakat Bandung Barat yang diberikan kepada pasangan calon nomor urut 2 ini.
Ketua Tim Pemenangan Jeje Ritchie Ismail-Asep Ismail, Tobias Ginanjar menjelaskan hasil quick count menunjukkan pasangan Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail unggul dari empat pasangan calon lainnya dengan perolehan suara sebesar 37,84 persen. Di posisi kedua terdapat pasangan Hengky Kurniawan-Ade Sudrajat dengan 23,96 persen suara, disusul Didik Agus Triwiyono-Gilang Dirga (17,66 persen), Edi Rusyandi-Unjang Asari (15,33 persen), dan Sundaya-Asep Ilyas (5,22 persen).
“Hasil quick count Indikator Politik, alhamdulillah pasangan Jeje-Asep Ismail unggul dengan persentase 37,84 persen,” kata Ketua Tim Pemenangan Jeje Ritchie Ismail-Asep Ismail, Tobias Ginanjar saat ditemui, Rabu (27/11/2024).
Selain mengandalkan quick count, pihaknya juga melakukan real count internal. Hingga Rabu (27/11/2024) pukul 20.30 WIB, pasangan Jeje dan Asep Ismail unggul dengan raihan 36 persen.
“Hasil real count dan quick count enggak jauh berbeda, sampai 20.30 tadi pasangan nomor 2 unggul dengan 36 persen. Jadi insyaallah pasangan kamu unggul di Pilkada KBB,” ujar Tobias.
Kendati demikian, pihaknya tetap menunggu hasil penghitungan yang dilakukan oleh KPU Bandung Barat berdasarkan suara yang masuk dari setiap TPS.
“Kami enggak mau jemawa juga, harus tetap rendah hati. Merayakan hasil ini dengan sewajarnya saja, jangan berlebihan,” kata Tobias.
