Breakingnewsbandung.com – KABUPATEN TASIKMALAYA | Suasana penuh keceriaan dan semangat kebersamaan mewarnai perayaan akhir tahun di Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Dimana ribuan warga tumpah ruah mengikuti Pesta Rakyat yang diselenggarakan oleh Sera Sani Foundation bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada Sabtu 28 Desember 2024. Salah satu daya tarik utama pesta rakyat ini adalah lomba mancing massal hingga ngobeng lauk atau menangkap ikan di kolam dengan tangan. Kolam yang telah disiapkan penuh dengan berbagai jenis ikan seperti mas, mujair, nila, bawal, hingga patin. Semua ikan tersebut bisa didapatkan secara gratis oleh peserta. Antusiasme warga begitu tinggi, terlihat dari banyaknya peserta yang berhasil membawa pulang hasil tangkapan hingga 2 kilogram dalam waktu singkat. Kegiatan ini pun dihibur alunan musik dan makan gratis bagi warga yang datang.
“Ini acara yang sangat seru, Ikannya banyak banget, dan yang paling penting gratis. Saya sampai kaget bisa dapat ikan sebanyak ini,” ungkap Nanang (46) salah satu peserta memancing yang terlihat sumringah. Selain lomba mancing, acara ngobeng ikan juga menjadi favorit warga, terutama bagi anak-anak. Mereka dengan riang gembira menangkap ikan langsung dari kolam menggunakan tangan kosong. Gelak tawa dan teriakan kegembiraan terdengar di sepanjang kegiatan. Bagi anak-anak, ini merupakan liburan yang sangat menyenangkan dan tak terlupakan.
“Senang banget bisa ikut ngobeng ikan. Lumayan saya dapat banyak ikan,” ujar Dewi (16) salah satu anak yang ikut berpartisipasi. Pesta Rakyat ini tidak hanya menyajikan hiburan, tetapi juga kegiatan bakti sosial. Sera Sani Foundation dan TNI memberikan santunan kepada para veteran, membagikan sembako kepada masyarakat kurang mampu, serta melakukan rehabilitasi rumah tidak layak huni.
Founder Sera Sani Foundation, Sera Sani Verena mengaku, jika pesta rakyat yang digelar bersama TNI, Kodam III Siliwangi dan komunitas lainya. Selain kegiatan hiburan mancing masal dan ngobeng, bakti sosial juga dilaksanakan. Dimana bakti sosial ini diperuntukan untuk para veteran perang kemerdekaan.
Selain pemberian sembako untuk masyarakat sekitar, pemberian kaki palsu untuk veteran dan rehabilitasi rumah tak layak huni digelar. “Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai bentuk sinergi antara TNI dan masyarakat,” ujar Sera Sani Verena.
Kehadiran Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Letjen Kunto Arif Wibowo, semakin menambah semarak acara. Beliau mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk nyata sinergitas TNI dan masyarakat dalam membangun ketahanan wilayah. Masyarakat bisa merasakan kehadiran negara melalui kegiatan yang menyentuh berbagai lapisan “Kegiatan seperti ini sangat penting untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Selain itu, dengan adanya pertanian, peternakan, dan perkebunan di kawasan ini, kita dapat membangun ketahanan pangan,” ujar Letjen Kunto.
Hadir pula Danrem 062 Tarumanagara Kolonel Inf Nurul Yakin, Dandim 0612 Tasikmalaya Letkol Arm Yan Octa Rombenanta, S.Sos, perwakilan Akademi Militer (Akmil) angkatan 1989 serta Galunggung Max Club Tasikmalaya. Di saung apih ini, lengkap ada pertanianya, peternakan bahkan perkebunan. Semuanya dikelola masyarakat untuk kemanfaatkan masyarakat sekitar. Dari kegiatan ini, kata Letjen Kunto, yang dipetik itu sebenarnya membangun ekosistem pertahanan sebagai kekuatan lokal. Artinya bagaimana potensi wilayah itu menjadi suatu pertahanan sewa sembada pangan. Pesta Rakyat di Manonjaya telah berhasil menyatukan masyarakat dan TNI dalam suasana yang penuh keceriaan dan kebersamaan. Acara ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat secara luas. Semoga kegiatan serupa dapat terus terselenggara di masa mendatang.
Sumber : kabarsingaparna.pikiran-rakyat.com