Breakingnewsbandung.com – KOTA BANDUNG | Sekitar 84 ribu murid dan mahasiswa dari berbagai daerah di Jawa Barat siap memecahkan Rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) melalui kegiatan menulis mushaf Al-Qur’an 30 Juz menggunakan metode Follow The Line . Kegiatan ini dilaksanakan di Kampus Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung, Jumat (7/3/2025), dan diikuti oleh mahasiswa Uninus serta siswa-siswi dari 139 sekolah SMA/SMK dan SLB se-Jawa Barat.
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para peserta dalam kegiatan ini. Ia menilai bahwa upaya menulis mushaf Al-Qur’an adalah bentuk penghormatan terhadap kitab suci umat Islam, sekaligus wujud nyata generasi muda dalam menjaga nilai-nilai agama.
“Ini sebuah upaya untuk memuliakan Al-Qur’an. Saya sangat senang melihat antusiasme para peserta, ini sebagai generasi penerus yang akan menjaga agama dan membawa bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik,” kata Erwin.
Ia menambahkan bahwa metode Follow The Line adalah cara kreatif yang memudahkan peserta, terutama generasi muda, untuk belajar menulis Al-Qur’an dengan indah dan benar.
“Metode ini tidak hanya membantu siswa menulis dengan indah, tapi juga memperdalam penghayatan terhadap setiap huruf dan ayat yang ditulis,” tuturnya.
Erwin juga menyoroti relevansi kegiatan ini, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah. Menurutnya, ini adalah bentuk syiar agama Islam yang penting untuk diterapkan di tengah masyarakat.
“Pemerintah Kota Bandung sangat concern dengan pendidikan agama Islam. Kami percaya bahwa pendidikan agama adalah fondasi utama untuk membentuk karakter manusia yang unggul,” ujarnya.
Ia menerangkan bahwa Kota Bandung memiliki visi misi Bandung Utama dengan tagline unggul, terbuka, amanah, maju, dan agamis . Aspek unggul bukan hanya tentang prestasi akademis atau fisik, tetapi juga tentang keseimbangan antara kecerdasan akademis (IQ), kecerdasan emosi (EQ), dan kecerdasan spiritual (SQ).
“Kami ingin mencetak generasi yang tidak hanya pintar secara intelektual, tapi juga memiliki akhlak mulia dan spiritualitas yang kuat,” tegasnya.
Di tempat yang sama, Rektor Uninus, Endang Komara, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang pemecahan rekor, tetapi juga momen istimewa untuk menunjukkan cinta kepada Al-Qur’an dan komitmen nilai-nilai agama dari generasi muda.
“Lebih dari 84 ribu peserta dari berbagai daerah berkolaborasi mengikuti kegiatan ini. Kita harap ini menjadi momentum yang bermanfaat,” tuturnya.
Menurutnya, penulisan mushaf dengan metode Follow The Line memiliki manfaat edukatif yang besar, terutama dalam memperkuat hafalan Al-Qur’an secara sistematis.
“Manfaatnya ini untuk edukasi bagi peserta dan memperkuat hafalan secara sistematis, baik untuk otak kiri maupun kanan. Diharapkan mampu membentuk pribadi yang visioner serta jujur,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan generasi muda dapat semakin dekat dengan Al-Qur’an, memperdalam pemahaman agama, serta menjadi pelopor perubahan positif di masyarakat.
Sumber: Humas Kota Bandung