Bandung – Restoran ini menarik perhatian di bazar Ramadan dengan menjual ayam panggang utuh seharga Rp 3.600 per ekor. Tak heran, sebanyak 300 ekor ayam ludes dalam waktu hanya 30 menit, yang diantre selama 4 jam oleh pelanggannya.
Bazar Ramadan merupakan tradisi yang selalu dinantikan setiap tahunnya. Berbagai pedagang menawarkan aneka makanan untuk berbuka puasa, termasuk di Malaysia, di mana banyak penjual berlomba-lomba menyajikan hidangan lezat dengan harga terjangkau.
Tak butuh waktu lama, antrean panjang pun terbentuk. Bahkan, 300 ekor ayam yang dijual ludes dalam waktu setengah jam.
Meski dibanderol dengan harga murah, ayam panggang yang dijual memiliki porsi besar dengan tekstur daging yang lembut. Bumbunya pun kaya rasa, mengombinasikan gurih, manis, dan sedikit pedas, menjadikannya menu berbuka yang menggugah selera.
Pemilik restoran, Mohamad Amri Mhd. Shukri, mengaku terkejut dengan antusiasme pelanggan yang begitu tinggi. “Saya bilang dalam promosi itu bahwa antrean akan dimulai pukul 14.00. Tapi pada pukul 12.00, masyarakat sudah berdatangan dan mulai mengantre,” ujarnya.
Restoran tersebut baru mulai beroperasi di bazar Ramadan pada pukul 16.00, tetapi antrean pelanggan sudah terlihat sejak siang. Mohamad Amri pun membagikan nomor antrean tepat pukul 14.00. “Dagangannya saya sebanyak 300 ekor ayam panggang ludes hanya dalam waktu setengah jam,” tambahnya.
Ia menjelaskan bahwa strategi promosi ini bertujuan untuk menarik lebih banyak pengunjung ke bazar Ramadan. Selain itu, ia juga berharap pedagang lain di bazar yang berjumlah 77 lapak turut mendapat pelanggan agar suasana bazar tetap ramai sepanjang bulan puasa