Breakingnewsbandung.comJAKARTA | Divisi Hukum (Divkum) Polri berhasil menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Tahun Anggaran 2025 pada 7–8 Mei 2025 di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat. Rakernis ini mengusung tema “Peran Pengemban Fungsi Hukum Polri dalam Reformasi Hukum sebagai Pilar Asta Cita Menuju Indonesia Emas” , yang menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran hukum Polri dalam mendukung visi nasional 2045. (14 Mei 2025)

Konsolidasi Nasional Fungsi Hukum Polri

Rakernis dihadiri oleh 34 Kabidkum Polda dari seluruh Indonesia, perwakilan fungsi hukum Akademi Kepolisian (Akpol), serta personel Divkum Polri. Kegiatan ini bertujuan untuk menyelaraskan strategi hukum Polri dalam menghadapi tantangan era disrupsi, sekaligus meningkatkan kapabilitas dan integritas pengemban fungsi hukum di semua wilayah.

Paparan Strategis dari Narasumber Terkemuka

Acara dibuka oleh Kadivkum Polri, Irjen Pol. Dr. Viktor T. Sihombing, S.I.K., M.Si., M.H., yang menekankan pentingnya peran hukum Polri dalam mendukung reformasi hukum nasional. Beberapa narasumber terkemuka memberikan materi strategis, antara lain:

  • Irwasum Polri , diwakili oleh Wairwasum Polri Irjen Pol. Drs. Merdisyam, M.Si., membahas peran strategis Itwasum Polri dalam pengawasan internal untuk mendukung reformasi hukum menuju Indonesia Emas 2045.
  • Kompolnas menyampaikan materi tentang transparansi dan evaluasi kinerja Polri melalui pengawasan pelayanan dan penegakan hukum.
  • Asisten Kapolri Bidang SDM , Irjen Pol. Anwar, S.I.K., M.Si., memaparkan strategi pembentukan dan pengembangan SDM Polri yang adaptif dan kolaboratif guna menjawab tantangan tugas di era disruptif.
  • Kadiv Propam Polri , diwakili oleh Karowabprof Divpropam Polri Brigjen Pol. Agus Wijayanto, S.H., S.I.K., M.H., membahas inovasi regulasi internal untuk mewujudkan personel Polri yang berintegritas, patuh hukum, dan berbudaya taat aturan.
  • Ahli Sosiologi Hukum Universitas Trisakti , Dr. Drs. Trubus Rahardiansyah, S.H., M.H., menyoroti pentingnya membangun budaya hukum konstruktif melalui kolaborasi Polri dan masyarakat, demi mewujudkan Polri yang dicintai rakyat.

Diskusi Interaktif dan Arahan Strategis

Pada hari kedua, Rakernis dilanjutkan dengan diskusi kelompok yang membahas isu-isu hukum aktual di wilayah. Hasil diskusi kemudian dipaparkan dalam forum debat antar kelompok. Kadivkum Polri memberikan arahan, petunjuk, dan masukan kepada tim diskusi untuk merumuskan solusi komprehensif dalam menghadapi tantangan hukum di era disrupsi.

Menuju Polri yang Modern dan Demokratis

Rakernis Divkum Polri TA 2025 diharapkan menjadi wadah konsolidasi dan evaluasi kinerja pengemban fungsi hukum Polri, serta merumuskan strategi untuk meningkatkan kualitas dan integritas dalam penegakan hukum. Langkah ini sejalan dengan upaya mewujudkan sistem hukum yang modern, demokratis, dan berorientasi pada perlindungan hak warga negara. Dengan demikian, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dapat terus kondusif demi mendukung pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.

Sumber: sisdivkum.id

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version